Oleh : Sayuti
Arus informasi dan kesadaran global makin deras dan tajam terhadap isu ketidakadilan dan HAM. GenZ tidak boleh hanya menjadi penonton yang pasif. Saat ini yang paling mendesak dan mengundang perhatian dunia, salah satunya adalah konflik Palestina-Israel. Proposal "Two-State Solutions" (solusi dua negara), selalu ditawarkan sebagai jalan damai.
Sebagai generasi yang tumbuh dalam era digital dengan akses yang luas terhadap berbagai prespektif, GenZ wajib menolak solusi ini. Kenapa? Karena "Two-State Solution" bukanlah solusi, melainkan bentuk kompromi yang melegitimasi penjajahan dan menormalisasi ketidakadilan.
Two-State Solution adalah Legitimasi terhadap Penjajahan
Sebenarnya secara prinsip, solusi dua negara adalah mengakui pendudukan Israel atas wilayah Palestina yang direbut paksa dan ilegal sejak 1948. Artinya, hal itu mengesahkan eksistensi sebuah negara yang terlahir dari kolonialisme dan apartheid meminggirkan hak-hak warga Palestina yang dirampas. Jelas ini bukan perdamaian, justru ini adalah pengesahan penjajahan dengan wajah diplomatik.
Realitas di Lapangan
Setelah proses perjanjian Oslo dimulai dan sudah lebih dari tiga dekade menunjukkan kegagalan total, kita tidak pernah melihat perdamaian. Namun, yang ada adalah perluasan pemukiman ilegal, blokade Gaza dan apartheid yang dikembangkan. Israel secara konsisten melanggar resolusi PBB, hukum internasional, tanpa konsekuensi berarti.
Penutup
GenZ tidak boleh tertipu dengan narasi "Damai" yang ditawarkan. Sudah saatnya bersuara tentang kebenaran. Secara masif menunjukkan fakta bahwa Israel tidak bisa dikalahkan dengan diplomatik dan perjanjian-perjanjian.
Meskipun dunia sudah beraksi, gelombang protes dan aksi-aksi damai sampai solidaritas Global Sumur Flotila dan masih banyak lagi, yang merupakan bentuk kepedulian terhadap penderitaan rakyat Palestina. Israel melakukan pencegatan dan penangkapan relawan kemanusiaan. Hal ini membuktikan bahwa Israel hanya memakai bahasa perang bukan diplomatik dan perjanjian.
Solusi sejati adalah jihad dan khilafah. Khilafah adalah negara yang menerapkan sistem IsIam secara kaffah, yang akan menyerukan jihad untuk membebaskan Palestina. Wallahualam bissawab. []
Penulis bertanggung jawab atas segala sesuatu di tiap-tiap bagian tulisannya. Dengan begitu, ia jugalah yang akan menanggung risiko apabila terdapat kesalahan atau ketidaksesuaian.


0 Komentar